YAYASAN SOLIDARITAS RUTENG MELAKSANAKAN RAKER BERSAMA 9 UNIT KARYA
Ruteng - Yayasan Solidaritas Ruteng mengadakan
rapat kerja (Raker) dengan beberapa pimpinan unit kerya Yayasan Tahun 2023/2024 di Aula Efata, senin-selasa 27-28
Maret 2023. Rapat kerja
merupakan kegiatan tahunan Yayasan Solidaritas Ruteng yang membahas tentang
rencana kegiatan untuk setahun yang akan datang. Dalam rapat kerja kali ini turut dihadiri oleh 9 pimpinan unit dan staf dari setiap unit yang dipimpin Yayasan
Solidaritas Ruteng. Masing-masingnya ialah (Pimpinan unit SMK swasta St. Aloisius/waka kesiswaan/waka kurikulum/waka
humas/waka sarpras/staf keuangan/kapro, Pimpinan unit SMK Gonzaga Mbay/ waka kesiswaan/waka kurikulum/waka
humas/waka sarpras/staf keuangan/kapro, Pimpinan unit rumah ret – ret Efata, Pimpinan unit Asrama Ruteng, Pimpinan unit asrama Boawae, Pimpinan unit asrama Kotagoa, Pimpinan unit kantin Ruteng, Pimpinan unit bengkel kayu, dan
Pimpinan unit bengkel kolter.
Foto : Ketua Yayasan Solidaritas Ruteng (Br. Suryadi, CSA, SE, MM)
Pelaksanaan Raker dibuka secara resmi oleh Ketua Yayasan Solidaritas Ruteng Br. Yohanes suryadi, CSA, SE. MM. Dalam sambutanya, menyampaikan Yayasan Solidaritas Ruteng telah menyelenggarakan unit-unit karya yang sudah dirangkum, dirumuskan di dalam renstra. Lanjutnya, pembahasan dalam RAKER ini kita membahas rancangan kegiatan-kegiatan apa saja yang dilakukan dalam tahun 2023 ini, dan seperti apa pencapainya. “saya mengharapkan dalam rapat kali ini kita coba untuk menyampaikan visi, karena visi itu arah gambaran kedepan, misalnya saya ingin menjadi apa, saya ingin menjadi peribadi yang seperti apa, sekolah/lembaga ini mau menjadi apa, itu adalah visinya kedepan. Sekolah/lembaga akan menjadi yang berperioritas, bermutuh, berkualitas, ini menjadi bagian yang pertama dalam proses kita, karena untuk sampai kepada hasilnya yang maksimal harus melalui langkah ini dulu.” Ujarnya.
Baca Juga : Aloisius Bangun Kerjasama dengan Pemerintah Kab. Manggarai
Ia
menambahkan, disamping menyampaikan apa yang sudah dilakukan, di saat tertentu
akan dilakukan evaluasi, ditinjau dan dilihat kembali, prospeknya sudah seperti
apa atau sudah sampai dimana, agar rencana kegiatan yang disusun dapat
dilaksanakan sebagaimana mestinya serta pertanggungjawaban dengan semestinya.
Selain
itu Pengawas Yayasan Bpk. Stefanus Hawu menyampaikan setiap orang yang bekerja
atau di percayakan untuk mengerjakan pekerjaan harus mampu untuk menciptakan
keunggulan. Keunggulan yang dimaksud itu dilihat dari terlaksananya 8 standar
nasional pendidikan yaitu (I) standar kompetensi lulusan; (II) standar isi;
(III) standar proses; (IV) standar penilaian pendidikan; (V) standar tenaga
pendidikan; (VI) standar sarana dan prasarana; (VII) standar pengelolaan;
(VIII) standar pembiayaan,Tegasnya.
Bpk.
Kosmas Takung sebagai pengawas Yayasan juga menyampaikan pentingnya suatu
perencanaan yang matang dalam segala kegiatan terlebih tentang program-program
yang akan menentuhkan arah serta kesuksesan dimasa yang akan datang. Beliau
juga menambahkan persiapan untuk tahun 2023-2024 harus dipersiapkan secara
maksimal, pungkasnya.
Sebagai
penutup kegiatan Kepala Yayasan Solidaritas Ruteng menambahkan dengan rapat
kerja kali ini kita mengharapkan di tahun 2024 kita dapat merencanakan rencana
kegiatan secara profesional, bermutu, dan dapat meningkatkan kapasitas kita di
masing-masing unit karya, serta dapat meningkatkan kualitas pelayanan dan juga
dapat meningkatkan ketersediaan dan kemuktahiran terhadap sarana dan prasarana
yang ada di setiap unit karya.
Dian Baltasar